Tabarruk, Memburu Berkah

Aktivitas mencari/ memburu berkah (tabarruk) di dalam ummat Islam tidak hanya dilakukan oleh orang-orang terdahulu, namun juga sekarang. Intensitasnya pun hampir tidak jauh berbeda. Bahkan, dewasa ini, intensitasnya makin terasa meningkat, karena dianggap sebagai bagian dari syari’at Islam.

Buku Tabarruk Mencari Berkah Sepanjang Masa di Seluruh Dunia Menurut Timbangan al-Qur-an dan as-Sunnah karya DR. Nashir bin ‘Abdurrahman bin Muhammad al-Judai’, memaparkan dan menjelaskan seputar masalah tabarruk menurut al-Qur-an dan as-Sunnah, karena ternyata didapati tidak semua yang dianggap sebagai aktivitas mencari berkah itu shahih dalam pandangan al-Qur-an dan as-Sunnah, karena tidak sedikit malah yang cenderung keliru dan menyimpang.

Kelebihan buku ini antara lain pembahasannya yang sistematis dan terbilang objektif, karena pegangannya adalah dalil-dalil yang shahih, berbeda dengan buku-buku lain yang kerap kali lebih merupakan pembelaan terhadap keyakinan tidak berdasar tanpa memperhatikan dalil-dalil yang shahih. Buku ini layak menjadi rujukan kaum Muslim secara umum untuk mengetahui hakikat tabarruk yang benar dan tidak benar, dengan timbangan syari’at.

Deskripsi :

Judul : Tabarruk, Memburu Berkah
Judul Asli : At-Tabarruk anwaa'uhu wa ahkamuhu
Penerbit : Pustaka Imam Syafi'i
Penulis : DR. Nashir bin 'Abdurrahman bin Muhammad al-Judai'
Ukuran : 17 x 24 cm
Halaman : xxiv + 669 halaman
Cover : HC
ISBN : 978-602-8062-23-7

Sinopsis :


Daftar Isi :

PENGANTAR PENERBIT ... ix
DAFTAR ISI ... xv
KATA SAMBUTAN ... 1
MUQADDIMAH ... 5
PENDAHULUAN ... 13

BAB I :
PERKARA-PERKARA YANG DIBERKAHI

A. PENDAHULUAN ... 51
B. AL-QUR'AN AL-KARIM ... 53
C. SOSOK-SOSOK YANG DIBERKAHI ... 71
D. MASJID-MASJID ... 140
E. WAKTU-WAKTU YANG DIBERKAHI ... 185
F. HAL-HAL LAINNYA YANG DIBERKAHI ... 240

BAB II :
MENCARI BERKAH YANG DISYARI'ATKAN

A. PENDAHULUAN ... 269
B. TABARRUK DENGAN DZIKIR KEPADA ALLAH SWT. DAN MEMBACA AL QUR'AN AL-KARIM ... 271
C. TABARRUK YANG DISYARI'ATKAN PADA NABI SAW DAN ORANG-ORANG YANG SHALIH ... 325
D. TABARRUK DENGAN MEMINUM AIR ZAMZAM ... 369
E. TABARRUK DENGAN HAL-HAL LAIN ... 387

BAB III :
TABARRUK YANG DILARANG

A. PENDAHULUAN ... 409
B. TABARRUK DENGAN NABI SAW SETELAH BELIAU WAFAT ... 412
C. HAL-HAL YANG DILARANG DALAM TABARRUK DENGAN ORANG-ORANG SHALIH ... 487
D. TABARRUK DENGAN BEBERAPA GUNUNG DAN TEMPAT ... 530

BAB IV
SEBAB-SEBAB TABARRUK YANG DILARANG

A. SEBAB-SEBAB TABARRUK YANG DILARANG ... 581
B. AKIBAT-AKIBAT TABARRUK YANG TERLARANG ... 598
C. SARANA-SARANA UNTUK MELURUSKAN KESALAHAN TABARRUK YANG TERLARANG ... 615

PENUTUP ... 629

DAFTAR PUSTAKA ... 637